Sudah Siapkah Si Kecil Masuk Sekolah ?
Tahun ajaran baru sebentar lagi dimulai. Sudah mulai bersuliweran iklan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di berbagai media. Mulai dari spanduk, papan iklan elektronik, brosur, hingga media sosial yang jangkauannya lebih luas. Hampir semua lembaga pendidikan formal mencantumkan usia sebagai persyaratan masuk sekolah.
Mencantumkan usia sebagai syarat masuk sekolah tentu bukan tanpa alasan. Syarat usia masuk sekolah secara legal formal sudah diatur dalam Dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) tentang PPDB. Sehingga setiap lembaga pendidikan di bawah Kementrian Pendidikan harus mengikuti peraturan tersebut.
Memang, di kalangan masyarakat kita beredar dua pandangan yang bersebrangan. Di satu sisi sebagian orang tua meyakini bahwa dengan mendaftarkan si kecil ke sekolah lebih awal akan membuatnya lebih cepat belajar sehingga bisa lebih unggul secara akademik dibandingkan teman-teman seusianya. Istilahnya, lebih cepat lebih baik.
Tetapi ada juga sebagian orang tua beranggapan menunda si kecil masuk sekolah satu tahun lebih lambat memberikan kesempatan baginya untuk berkembang secara lebih matang dari sisi sosial dan emosional. Yang dikejar oleh kalangan orang tua ini bukan kemampuan akademik, melainkan kematangan mental dan emosional si kecil.
Sebenarnya berapa, sih, usia ideal si kecil mulai sekolah?
Perbandingan Usia Masuk Sekolah di Beberapa Negara
Dalam Permendikbud No 1 Tahun 2021 tentang PPDB yang diteken oleh Menteri Pendidikan Nadiem Makarim pada 7 Januari 2021 disebutkan batas minimal dan maksimal usia masuk sekolah di semua jenjang pendidikan formal. Mulai dari TK/RA, SD/MI, SMP/MTs, hingga SMA/MA/SMK.
Berikut persyaratan usia masuk sekolah di setiap jenjang:
- TK A minimal usia 4 tahun, maksimal usia 5 tahun saat mendaftar
- TK B minimal usia 5 tahun, maksimal usia 6 tahun saat mendaftar
- SD paling rendah usia 6 tahun pada tanggal 1 Juli tahun pendaftaran, dengan catatan memprioritaskan peserta didik yang sudah berusia 7 tahun
- SMP paling tinggi berusia 15 tahun pada tanggal 1 Juli tahun pendaftaran
- SMA maksimal berusia 21 tahun pada tanggal 1 Juli tahun pendaftaran
Di Amerika Serikat usia minimal masuk sekolah bagi si kecil bervariasi di setiap negara bagian. Beberapa negara bagian seperti Arkansas, Hawai, dan Maryland mengharuskan anak berusia 5 tahun pada bulan Agustus untuk bisa masuk jenjang TK. Di Colorado, Florida, Gerogia dan Pennsylvania mensyaratkan usia 6 tahun untuk anak mulai masuk TK. Bahkan di Washington, beberapa sekolah tidak menerima pendaftaran sampai anak berusia 8 tahun.
Sementara itu di Inggris usia rata-rata untuk masuk Year 1 (setara TK B di Indonesia) adalah 5 tahun. Usia 5 tahun ini harus dicapai anak sebelum September tahun pendaftaran. Karena di Inggris tahun ajaran dimulai pada September setiap tahunnya.
Setiap negara memang memiliki perbedaan kebijakan berapa usia anak harus mulai sekolah. Kebijakan ini diambil setelah melalui banyak pertimbangan. Selain itu, keputusan untuk menyekolahkan anak juga kembali kepada Mom & Dad. Apakah akan memulai lebih awal agar si kecil lebih cepat belajar, atau menunda satu tahun lagi agar lebih matang.
Kalau Mom & Dad bingung, berikut ini beberapa tanda yang menunjukan di kecil siap masuk sekolah,
Tanda-tanda si Kecil Siap Sekolah
Pertanyaan tentang usia ideal masuk sekolah mungkin membuat Mom & Dad kebingungan untuk mendaftarkan si kecil. Selain dari segi usia, sebenarnya Mom & Dad bisa menggunakan sudut pandang lain untuk memutuskan kapan si kecil siap masuk sekolah.
Rebecca Mannis, Ph.D., seorang specialis pembelajaran di Ivy Prep Learning Center menyebutkan beberapa tanda yang bisa menjadi bahan pertimbangan Mom & Dad untuk mendaftarkan si kecil ke TK:
- Si kecil mampu duduk di satu tempat selama rentang waktu tertentu
- Si kecil mampu berkomunikasi dengan baik
- Si kecil mampu terlibat dalam aktivitas kelompok
- Si kecil tertarik pada buku, huruf, angka, suara
- Si kecil mampu memegang pensil atau pulpen dengan baik
- Si kecil mampu mengatur emosi dengan baik
Dari sudut pandang akademik, beberapa tanda perlu Mom & Dad perhatikan. Si kecil yang memiliki tanda-tanda ini berarti secara akademik sudah siap untuk masuk TK. Menurut Cheryl Broadnax, direktur senior di organisasi StriveTogether, tanda-tanda akademik si kecil siap masuk TK adalah:
- Kemampuan mengenali huruf. Si kecil sudah bisa mengenali huruf alfabet dan menghubungkan huruf tersebut dengan hal lain seperti nama hewan, buah-buahan yang dimulai dengan huruf tersebut.
- Kemampuan menulis. Si kecil sudah mulai bisa menulis huruf secara sederhana, termasuk sudah bisa menulis namanya sendiri.
- Kemampuan mengenali angka. Si kecil secara visual sudah bisa mengenali angka dan mampu menghitung setidaknya dari 1-20
- Kemampuan mengenali warna dan bentuk. Si kecil bisa membedakan warna-warna dasar dan bentuk-bentuk sederhana dari benda sehari-hari
- Kemampuan membaca. Kemampuan membaca yang dimaksud di sini bukan membaca secara lancar. Tetapi kemampuan mendasar seperti mengetahui cara memegang buku, mengetahui cara membaca dari kiri ke kanan, mengetahui cara memegang buku dengan benar dan tidak terbalik.
Dari tanda-tanda di atas, apakah si kecil sudah memilikinya? Jika sudah, Mom & Dad bisa segera mendaftarkan si kecil ke TK terdekat. Jika belum, jangan khawatir. tidak ada salahnya untuk menunggu satu tahun lagi untuk mempersiapkan si kecil agar lebih matang lagi.
Belajar bukanlah tentang siapa yang memulai lebih dulu, tetapi tentang siapa tidak pernah berhenti.
ditulis Hilman Firdaus